Kamis, 29 Maret 2012

Keajaiban Penciptaan Allah


Keajaiban Penciptaan Nyamuk
Nyamuk, hewan kecil itu memang nakal karena selalu menganggu manusia yang terlelap tidur dimalam hari. Namun adakah yang pernah berpikir bahwa ternyata seekor makhluk kecil yang sering kali merepotkan manusia itu merupakan suatu contoh akan kesempurnaan desain penciptaan Allah.
Sejak ia bertelur, nyamuk sudah menunjukkan kehebatannya. Dia dengan sendirinya bertelur dalam jumlah ratusan butir semuanya menyatu hingga menyerupai bentuk sampan. Sampan, karena memang telur tersebut diletakkan diatas permukaan air agar mengapung. Seaindainya ia bertelur satu persatu, tentunya telur itu akan tenggelam oleh riak air yang kecil sekalipun.
Tentu kita semua tahu, sang nyamuk mengawali kehidupannya denganhidup dibawah permukaan air. Untuk bernafas ia menggunakan alat menyerupai pipa “snorkel” (biasa digunakan penyelam) yang berada diujung tubuhnya. Dengan demikian ia dapat menghirup udara diatas permukaan air dan terus  melangsungkan siklus hidupnya.Namun tantangan yang dihadapi belum berhenti. Untuk keluar dari air lalu terbang, juga memerlukan usaha yang tidak mudah, karena bila saja tubuhnya basah, maka ia tidak akan dapat terbang! Bayangkan, ternyata diujung kakinyaterdapat suatu senyawa kimia yang mampu meningkatkan tegangan permukaan air. Sehingga ketika keluar dari kepompongnya dan berdiri diatas permukaan air dengan kaki-kakinya, ia tidak terperosok dan tenggelam.
Tidak sampai disitu. Agar nyamuk betina dapat menghisap darah, ia harus mampu mengenali lokasi pembuluh darah manusia dikegelapan malam. Untuk ini ia telah dilengkapi dengan system pengindraan inframerah yang mampu menemukan lokasipembuluh darah berdadarkan suhu tubuh.
BAGAIAMANA NYAMUK MENGINDRA DUNIA LUAR?
Nyamuk dilengkapi alat pengindra panas teramat peka. Nymauk mampu mengindra benda-benda disekelilingnya dalam berbagai warna yang ditentukan oleh panas yang dipancarkan benda-benda. Karena penglihatannya tidak tergantung pada adanya cahaya, nyamuk sangat mudah menemukan  pembuluh darah dikegelapan. Alat pengindra panasnya cukup peka untuk mengenali perbedaan panas sekecil seperseribu derajat celcius.
readmore »»  

Kamis, 22 Maret 2012

Biologi


Definisi Biologi

Biologi berasal dari kata bios (βiος) dan logos (λόγος) yang merupakan bahasa Yunani, masing-masing artinya hidup dan ilmu. Jadi artinya ilmu alam yang mempelajari tentang organisme hidup dan interaksinya dengan lingkungan. Sebenarnya aspek yg dipelajari di biologi adalah semua yg berhubungan dengan makhluk hidup itu sendiri. Selain struktur, fungsi, tumbuh-kembang, dan adaptasi terhadap lingkungan tempat hidup, ada juga penggolongan makhluk hidup, habitatnya, peran pada lingkungan, asal-usul dan evolusinya. Biologi sangat luas karena semua makhluk hidup dipelajari, dari yang sekecil bakteri hingga yang sebesar paus putih. Karena begitu luasnya cakupan Biologi, maka dibuatlah cabang-cabang ilmu biologi.

Cabang-cabang Biologi

Cabang biologi terus-menerus bertambah, sesuai dengan perkembangan ilmu biologi itu sendiri. Antara lain mikologi (ilmu tentang fungi) yang dahulu disatukan dalam botani, sekarang dipisahkan, kemudian ada fikologi (ilmu tentang alga), lalu ada bryologi (ilmu lumut), ada ichtiologi (ilmu tentang ikan), karsinologi (ilmu tentang krustasea), mammologi (ilmu tentang mammalia), ornitologi (ilmu tentang burung), entomologi (ilmu tentang insekta), paratisologi (ilmu tentang parasit), etnobotani, dan etnozoologi.  Cabang biologi yg mempelajari virus disebut virologi, bakteri bakteriologi, mikroorganisme secara umum disebut mikrobiologi, tumbuhan botani, hewan zoologi, hubungan antara makhluk dan lingkungan disebut ekologi. Cabang yg mempelajari aspek kimia dari kehidupan disebut biokimia. Di sini masih bisa dibagi lagi menjadi biologi molekuler (interaksi antara molekul biologi), biologi seluler (interaksi antar pengguna telepon seluler? bukan! tapi berkaitan dengan sel), dan fisiologi (fungsi jaringan dan organ dalam tubuh). Masih buaanyaak lagi yang kalau di tulis disini pasti ngabisin satu halaman.
readmore »»